Buah ini banyak disebut sebagai buah surga. Vitamin dan mineralnya berkhasiat besar di dunia.
.
.
Surabayastory.com – Ini buah Tin. Ada yang menyebutnya dengan buah Ara. Disebut-sebut kaya akan kandungan nutrisi, baik yang berupa vitamin, mineral maupun juga antioksidan, yang sangat bagus untuk kesehatan. Buah Tin dipercaya sebagai buah dari surga yang menyehatkan sekaligus mampu menghilangkan racun berbahaya pada tubuh manusia.
Berkaitan dengan berbagai khasiat buah tin ini, Dr. Oliver Alabaster, Pengarah Institut Pencegahan Penyakit di George Washington University Medical Centre menyatakan bahwa jika seseorang menkonsumsi buah ara/tin, sebenarnya telah mendapatkan makanan yang menjamin kesehatan dirinya dalam jangka panjang. Maka tidak heranlah jika buah ara/tin disebut oleh pakar-pakar makanan pada saat ini sebagai makanan Nutraseutikal (functional food), karena buah tin/ara bukan sekedar mengandung zat-zat yang berkhasiat, bahkan lebih dari itu juga bermanfaat sebagai penjaga tubuh dan mampu mencegah serangan penyakit-penyakit tertentu.
Di samping itu, Lembaga Penasehat Buah Tin di California (California Fig Advisory Board) telah menyatakan buah tin/ara sebagai “Nature’s most nearly perfect fruit”, yaitu buah yang paling mendekati tahap kesempurnaan secara keseluruhan.
Namun sayangnya buah tin jarang dikonsumsi oleh masarakat Indonesia. Jika kita bertanya pada setiap orang yang kita jumpai, apakah dia pernah makan buah tin, maka bisa dipastikan sebagian besar akan menjawab belum pernah
Dengan kandungan nutrisi dan gizi yang begitu kaya tidak heran jika buah yang satu ini disebut-sebut dapat membantu mengatasi penyakit berat seperti jantung koroner dan kanker. Selain itu, bagi Anda yang menderita susah tidur atau insomnia, Anda dapat menggunakan buah tin sebagai salah satu solusinya. Buah tin atau buah ara juga baik untuk mendukung mereka yang sedang menjalankan program diet sehat.
.
Kandungan Nutrisi
Kandungan nutrisi buah ara atau buah tin bisa dilihat pada tabel yang disusun oleh California Fig-s Advisory Boards berikut ini:
.
Khasiat dan Manfaat Kesehatan
Dengan beragam kandungan nutrisi, tanaman tin memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaat tanaman ini bagi kesehatan kita? Berikut ini paparannya.
-
Mengurangi kadar kolesterol di dalam darah
Buah ara mengandung pectin, yang merupakan serat larut. Ketika serat masuk melalui sistem pencernaan, pada dasarnya itu akan menbersihkan tumpukan kolesterol yang berlebihan dan membawanya ke sistem pembuangan untuk dihilangkan dari tubuh.
-
Mengatasi penyakit darah tinggi
Banyak di antara kita mengkonsumsi terlalu banyak sodium (garam), yang ditemukan dalam makanan olahan. Asupan sodium yang tinggi bisa membawa pada kekurangan potasium dan ketidakseimbangan antara kedua mineral tersebut dapat membawa pada penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi). Mengkonsumsi banyak buah dan sayuran – meliputi buah ara segar, secara alamiah akan meningkatkan potasium dan karena itu dapat membantun menurunkan tekanan darah.
-
Mencegah Serangan Jantung Koroner
Buah ara kering mengandung phenol, Omega-3 dan Omega-6. Asam-asam lemak ini mengurangi resiko penyakit jantung koroner. Di samping itu, daun ara memiliki efek yang signifikan pada tingkat triglycerida dalam tubuh seseorang. Daun ara memiliki efek mengurangi dan menurunkan keseluruhan jumlah triglycerida. Triglycerida adalah faktor utama lain di balik berbagai penyakit jantung.
-
Baik untuk penderita diabetes
The American Diabetes Association merekomendasikan buah tin segar sebagai makanan berserat tinggi yang membantu meningkatkan kontrol fungsional terhadap diabetes. Daun ara mengurangi jumlah insulin yang diperlukan oleh pasien diabetes yang harus secara teratur mendapatkan suntikan insulin. Tin kaya akan potasium, yang membantu mengatur jumlah gula yang diserap ke dalam tubuh sesudah makan. Jumlah potasium yang besar dapat menjamin gula darah tidak terlalu sering naik turun, sehingga buah ara dapat membantu penderita diabetes hidup jauh lebih normal.
-
Mencegah osteoporosis
Buah ara kaya akan kalsium, yang merupakan salah satu dari komponen yang paling penting dalam memperkuat tulang, dan mengurangi risiko osteoporosis. Itu juga kaya phosphorus, yang meningkatkan pembentukan tulang dan memacu pertumbuhan kembali apabila terjadi kerusakan dan penurunan pada tulang.
Orang yang biasa menyantap makanan bersodium tinggi bisa dipengaruhi oleh peningkatan hilangnya kalsium lewat urine. Kandungan potasium yang tinggi dalam buah ara membantu untuk menghindari kondisi ini dan mengantur kandungan limbah dalam urinemu. Itu akan meminimalkan kalsium yang terbuang, sementara meningkatkan jumlah uric acid dan racun berbahaya lainnya yang terbuang dari tubuh.
Dalam 100 gram buah tin/ara terkandung 241mg kalsium. Jumlah ini dua kali lipat lebih tinggi dari kandungan kalsium pada susu (118 mg per 100gram).
-
Meningkatkan berat badan
Buah tin dianjurkan sebagai salah satu makanan untuk mengatasi obesitas atau kegemukan. Akan tetapi kandungan kolorinya yang tinggi dapat juga menambah berat badan, khususnya ketika dikonsumsi bersama susu. Cocok bagi mereka yang merasa tubuhnya terlalu kurus dan ingin sedikit gemuk.
-
Mencegah kanker usus
Kandungan pectin dari buah tin juga merangsang gerakan-gerakan usus yang sehat. Buah arah juga memiliki efek peluruh (mencuci perut), karena merupakan salah satu dari makanan yang paling kaya serat. Kandungan serat yang tinggi dalam makananmu akan menguntungkan kesehatanmu secara menyeluruh dengan mencegah berkembangnya tipe-tipe kanker perut, juga kanker usus. Selain itu, serat yang tinggi pada buah tin juga dapat mengikat zat karsinogen pemicu timbulnya kanker di saluran cerna.
-
Mencegah penyakit anemia
Penyakit anemia atau kekurangan darah merah merupakan jenis penyakit yang menyebabkan seseorang mudah merasa kelelahan serta pusing. Hasil penelitian lebih lanjut menemukan bahwa buah tin termasuk buah yang dapat merangsang pembentukan hemoglobin darah.
-
Mengatasi kelelahan
Memakan buah tin dapat memulihkan kondisi tubuh dari kelelahan, meningkatkan daya memori otak dan mencegah anemia.
-
Melancarkan BAB/Mencegah Sembelit
Ada kandungan sebanyak 5 gram serat dalam setiap tiga sajian buah tin. Konsentrasi serat yang tinggi membantu meningkatkan gerakan perut secara teratur dan sehat dan mencegah sembelit. Serat tidak hanya mencegah sembelit, tapi juga menghilangkan diare dan gerakan perut yang tidak teratur dan tidak sehat.
-
Mengatasi wasir dan ambeien
Buah ara bagus digunakan untuk terapi penyembuhan bagi penderita ambeien dan wasir. Buah ara memiliki kandungan enzim yang bernama ficin dan flavonoid yang dikenal sebagai zat yang bagus bagi pencernaan. Pencernaan yang baik membuat penyerapan nutrisi serta vitamin dapat menyebar dengan baik ke bagian- bagian tubuh kita.
-
Mengatasi gangguan tenggorokan dan asma
Kandungan zat kimia alami dalam daun tin membuatnya jadi bahan ideal untuk pembuatan teh. Teh daun ara secara populer diresepkan untuk mengatasi berbagai gangguan pernafasan seperti bronchitis, dan juga digunakan sebagai cara untuk mencegah dan mengurangi gejala asma.
Kandungan mucilage yang tinggi dalam buah ara membantu mengobati dan melindungi sakit tenggorokan. Sifat sejuk dari buah ara dan jus alami mereka dapat membebaskan rasa sakit dan tekanan pada pita suara.
13.Anti kanker dan anti tumor
Di dalam buah tin/ara juga terkandung “polyphenols” dalam jumlah yang tinggi. Zat ini berfungsi sebagai antioksidan yang amat penting bagi tubuh kita. Antioksidan ini dapat mengurangi efek radikal bebas penyebab kanker dalam tubuh kita.
-
Bagus untuk menurunkan berat badan
Dengan kandungan seratnya yang tinggi, buah ara bisa menjadi makanan yang berguna untuk dimasukkan ke dalam menu untuk menjaga berat badan. Makanan berserat tinggi memberikan perasaan kenyang dan dapat mengurangi rasa lapar dan ingin makan.
-
Mengatasi kanker prostat
Buah ara memiliki kandungan “coumarins” yang dapat mengurangi risiko terjangkitnya kanker prostat sekaligus merawat kesehatan kulit.
-
Bagus untuk wanita pasca menoupase
Kandungan serat dalam buah tin dikenal dapat melindungi tubuh dari serangan kanker payudara bagi wanita paska menopause. Sesudah menopause, keseimbangan hormonal dalam tubuh wanita bisa sering mengalami fluktuasi. Sistem tubuh begitu terhubung sehingga hormon mempengaruhi sistem kekebalan, yang pada gilirannya berpengaruh terhadap kemampuan antioksidan untuk memerangi radikal bebas. Radikal bebas merupakan faktor utama di balik perkembangan kanker, sehingga buah tin menyumbangkan satu garis pertahanan ekstra melalui kekayaan seratnya.
-
Sebagai pembersih kulit yang alami
Buah tin memiliki tingkat alkine yang tinggi, karena itu dapat membantu mengatur pH tubuh. Dan ini berguna untuk kesehatan kulit. Kandungan “coumarins” pada buah tin/ara, juga dapat berfungsi merawat kulit.
Buah tin merupakan pembersih kulit yang alami. Bagi anda yang memiliki jerawat membandel di kulit terutama pada bagian wajah, dapat mengatasi jerawat atau gangguan lain di kulit dengan menggunakan buah ara. Cara menggunakannya cukup mudah yaitu dengan secara rutin mengonsumsi buah ara atau anda bisa juga menggunakan sebagai obat luar dengan cara menghaluskan buah ara lalu dioleskan pada wajah. Tunggu 10 hingga 15 menit.
Buah tin/ara yang dipanggang bisa untuk menyembuhkan radang seperti abses (bisul bernanah) dan bisul-bisul.
-
Pengganti gula yang alami
Buah arah itu manis dan lembut dan pastanya sering digunakan sebagai pengganti gula. Gula dari buah ara digunakan dalam pembuatan pie, puding, kue, kue panggang, selai, jeli, dan makanan yang diawetkan.
-
Sebagai peluruh batu ginjal
Bukan hanya buahnya saja yang bagus untuk kesehatan, namun daun buah ara juga bagus bagi tubuh. Daun buah ara mengandung saponin serta alkaloid yang bermanfaat sebagai peluruh urine.
Kandungan senyawa diuretik itulah yang membantu menggerus batu yang mengendap di saluran kemih dan ginjal sehingga bisa terbawa saat berurine. Sedangkan senyawa antiradang mengurangi rasa nyeri.
-
Menurunkan tingkat trigliserida
Konsumsi buah ara dapat menurunkan kadar trigliserida dalam darah. Trigliserida adalah bentuk utama dari lemak yang larut dalam darah. Kadar trigliserida yang tinggi dalam darah dapat menimbulkan obesitas dan masalah jantung.
-
Mengatasi susah tidur
Tryptophan dalam buah tin/ara, menginduksi tidur agar lebih baik dan membantu menyingkirkan gangguan tidur seperti insomnia.
-
Baik bagi ibu melahirkan
Buah tin baik yang basah maupun yang kering juga bagus sekali dikonsumsi oleh para ibu pasca melahirkan, sebagai suplai zat besi alami (fer) yang banyak hilang saat melahirkan. Hal ini berbeda sekali dengan suplemen zat besi yang banyak dijual di pasaran yang biasanya malah menyebabkan konstipasi (sembelit / sulit BAB).
-
Mengatasi disfungsi seksual
Selama berabad-abad, buah ara direkomendasikan sebagai cara untuk mengatasi disfungsi seksual seperti kemandulan, daya tahan atau impotensi. Itu menjadi bagian utama dari mitologi dan kebudayaan, dan dalam rentang waktu yang lama telah dianggap sebagai suplemen kesuburan dan kekuatan seksual yang ampuh. Suksesnya yang nyata sebagai afrodisiak bisa diperdebatkan, tapi jumlah vitamin dan mineralnya yang besar mungkin menyebabkan peningkatan yang tiba-tiba dalam energi dan stamina. Caranya, rendam 2-3 buah ara dalam susu sepanjang malam dan makanlah pada pagi hari untuk memperkuat stamina.
-
Memperbaiki penglihatan
Panglihatan yang memburuk pada orangtua merupakan hal normal seiring terjadinya kemunduran sel-sel otot. Buah dan ara secara khusus baik dalam membantumu mengurangi gejala penuaan yang sangat umum ini.
-
Menyehatkan pencernaan
Buah ara juga mengandung prebiotik, yang membantu mendukung bakteri baik dalam perut, untuk memperbaiki kondisi pencernaan.
-
Baik untuk menjaga kesehatan
Buah ara bisa menjaga kesehatan kita secara umum. Buah ini efektif merawat pencernaan, dan berguna dalam mengatasi sembelit, kembung, sakit perut, dan berbagai kondisi perut lainnya. Buah tin bagus untuk mengatasi demam, sakit kuping, bisul, abses, penyakit kelamin dan bagus untuk hati. Buah arah kaya akan flavonoid dan polyphenol, yang merupakan antioksidan yang mencegah kerusakan yang disebabkan radikal bebas. Buah tin bagus bagi ksehatan karena sifatnya yang sejuk dan peluruh, dan rendah dalam lemak dan gula. –drs