Surabayastory.com – Hari ini adalah hari Minggu di penghujung tahun 2018. Sepanjang tahun, akan kita refleksikan di minggu ini. Tentang kegembiraan, penghargaan, dan kemuliaan. Juga tentang duka, nestapa, dan airmata. Tentang mendapatkan dan kehilangan. Tentang kesenangan dan keikhlasan. Dan semua yang akan ditinggalkan itu akan kembali dirindukan. Suatu waktu, suatu saat.
Selamat menikmati Hari Minggu.
*****
Timur dan Barat
Oleh: Noviani
Dari Timur ataupun Barat kau tetap cahaya
Timur atau Barat itu soal tempat
keduanya bukanlah antonim
keduanya sinonim lanjutan
akan tiada salah satu jika tiada yang lain
Engkau tetaplah cahaya,
yang tidak saja terbit tidak pula tenggelam
Apapun namanya; Matahari atau Rembulan
bagiku kau tetap cahaya bagi setiap gerakku
Bersamamu aku mengukir jejak…
*****
Hujan Airmata
Oleh: Noviani
Apa beda hujan dan airmata…?
Coba kutanya kepada payung yang beraneka;
Beningnya hujan tak pernah pudarkan warnanya,
bulir jernih malah semakin kilapkan ronanya
Di saat mendung telah berganti terik,
berganti warna lain yang kan dipilih
Lantas bagaimana dengan airmata;
Di saat suasana hati mampu menghadirkannya,
rinai memburai legakan rongga ketabahan
Sementara ketahanan tetap susun bentengnya,
guratkan “warna lain” untuk makin bijak dan dewasa
Kiranya keduanya sama-sama gejala alam;
Yang akan senantiasa turun lengkapi kisah sejarah,
sebaiknya tak perlu kita risaukan datang dan perginya !!
*****
Utuh
Oleh: Noviani
Semalam aku ingin menimangmu
pada keheningan nan rahayu
sambil ku mengenang selaksa kisah
dalam dimensi kerinduan yang menggelanyut
Kubutuhkan dua pilar kokoh untuk menopangmu
bersama memelukmu bulat-bulat tak tercecer
agar kisahku bersamanya tetaplah utuh
bulat, berisi, dan bersinar cemerlang nan gemilang
Malam ini kembali ku ingin menggendongmu
masih demi lelangenanku yang tak pernah habis terurai
sore ini kan kucari dua pilar itu lagi
mungkin kaulah salah satunya…
*****
Magis Rindu
Oleh: Noviani
Aku mencium magis aroma rindu kita,
seperti dulu saat kita menggeliat pada lembaran tesis,
yang mengakrab malam, di megahnya aura ningrat Taman Sari,
di mana berjuta kelana menemukan tempat untuk saling bertaut
Ngayogyakarta Hadiningrat,
Pengabdianmu lewat kisah hidupku takkan pernah tergantikan,
Izinkanlah…