ADVERTISEMENT
Minggu, Mei 25, 2025
Surabayastory.com
No Result
View All Result
  • HEADLINE
  • SURABAYA TODAY
    • SKETSA KOTA
  • CERITA KITA
  • RANA
  • FIKSI & PUISI
  • INSPIRASI PAGI
  • JEJAK
  • JENAKA
  • JELAJAH
  • LENSA
  • Login
  • Register
  • HEADLINE
  • SURABAYA TODAY
    • SKETSA KOTA
  • CERITA KITA
  • RANA
  • FIKSI & PUISI
  • INSPIRASI PAGI
  • JEJAK
  • JENAKA
  • JELAJAH
  • LENSA
No Result
View All Result
Surabayastory.com
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT

Membantu Nelayan Surabaya Membaca Cuaca

by surabayastory
26 Desember 2018
in Sketsa Kota
Reading Time: 3 mins read
0
A A
Papan informasi cuaca yang diharapkan memberikan informasi bagi nelayan ternyata lebih banyak kosong, hanya gambar abstrak yang tampil di videotron. (sa)

Papan informasi cuaca yang diharapkan memberikan informasi bagi nelayan ternyata lebih banyak kosong, hanya gambar abstrak yang tampil di videotron. (sa)

Nelayan Surabaya lebih lega dengan ditampilkan prakiraan cuaca di bibir laut. Membaca cuaca sebelum melaut.

 

Papan informasi cuaca yang diharapkan memberikan informasi bagi nelayan ternyata lebih banyak kosong, hanya gambar abstrak yang tampil di videotron. (sa)

 

ArtikelTerkait

19 – 24 Agustus 2024, Gebyar UMKM dan Live Music di Surabaya Expo Center

Hari ini Surabaya Cerah Berawan. Potensi Hujan Ringan

“Awasi Boyo” Pengawas dan Teman Baru Koperasi Surabaya

Surabayastory.com – Cuaca yang tak menentu menuntut nelayan ekstra hati-hati dalam mempersiapkan diri. Angin, ombak, serta gelombang memang sudah akrab dengan keseharian seorang nelayan. Namun bila kondisinya ekstrem, sahabat alam itu bisa menjadikan petaka.

Nelayan memang diwajibkan bisa mengenal cuaca. Tentang angin kencang, ombak tinggi dan cuaca laut lainnya, sehingga ketika melaut sudah memahami segala keadaan. Banyaknya musibah yang terjadi di laut, bermula dari kurangnya pemahaman para nelayan tentang informasi kondisi cuaca dan iklim sebelum melaut.

Selama ini banyak nelayan yang masih mengandalkan awan untuk arah melaut. Informasi cuaca dan dilakukan secara konvensional seperti melihat kemunculan bintang dan tanda-tanda lainnya sebelum melaut.

 

Teknologi dan Informasi

Peran teknologi menjadi penting untuk memberikan informasi lebih dini. (sa)

 

Kini terjadi perubahan-perubahan. Teknologi informasi telah masuk ke seluruh lini kehidupan kita. Bagi nelayan, hadirnya sentuhan teknologi seharusnya bisa membuat lebih efisien dan efektif mencari ikan di laut. Ketika zaman sudah semakin modern ini, salah satu teknologi informasi yang bisa diambil adalah persiapan nelayan dalam membaca situasi alam. Ada tiga hal penting yang harus dipersiapkan oleh nelayan sebelum melaut. Yang pertama, informasi tentang faktor alam, seperti kondisi cuaca, ombak dan angin. Kedua yaitu teknis mengenai kapal. Dan ketiga adalah faktor manusia. Nelayan biasanya kekurangan informasi soal bahaya di laut. Misalnya infomasi tentang kondisi gelombang, arus angin dan suhu laut.

Berangkat dari sana, Pemerintah Kota Surabaya berusaha menfasilitasi. Nelayan-nelayan Surabaya kini punya jembatan kecil untuk memantau cuaca sebelum berangkat mencari nafkah. Para nelayan di Surabaya yang akan pergi melaut kini bisa melihat informasi cuaca di tengah laut melalui Weather Information Display (WID). Sarana baru ini disediakan Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Perhubungan (Dishub). Sejak bulan lalu, sosialisasi dan pengenalan pembacaan terhadap alat ini mulai dilakukan.

Selain informasi prakiraan cuaca di daerah pantai, informasi-informasi seputar pantaiu dan nelayan secara bertahap akan disampaikan berupa media digital videotron. Layanan kepada para nelayan ini nantinya akan dikembangkan lagi dalam format aplikasi yang bisa dibaca di masing-masing smartphone.

Dengan begitu, nelayan ketika memulai bekerja, dia sudah dibekali dengan informasi tentang keselamatan maupun informasi cuaca. Weather information display ke depannya juga akan menjadi sebuah media edukasi bagi masyarakat sekitar. Akan dilengkapi dengan berbagai informasi lain seperti informasi gempa, kondisi satelit serta jadwal kegiatan di Surabaya.

Weather information display saat ini dipasang di tiga lokasi. Pertama di Tambat Labuh Sontoh Laut, Kelurahan Tambak Sarioso, Kecamatan Asemrowo. Kedua dipasang di Taman Suroboyo Kenjeran (depan Sentra Ikan Bulak, dan ketiga di area Masjid Al Mabrur, Kelurahan Kedung Cowek, Kecamatan Bulak Surabaya.

Perkenalan dengan alat bantu ini, akan membuat nelayan menjadi lebih siap sebelum berangkat. Misalnya, sebelum berangkat sudah membaca informasi ada gelombang tinggi, nelayan sudah siap untuk mengatasinya. Dari papan informasi ini juga diberikan informasi tentang arah tujuan melaut dan sisi mana yang terdapat banyak ikan. Dengan WID ini diharapkan para nelayan Surabaya ini bisa membaca cuaca terlebih dahulu, sekaligus memutuskan cara mengatasinya.

 

Nelayan Kenjeran Surabaya sedang mempersiapkan jarring sebelum melaut. (sa)

 

Materi lain yang juga disosialisasikan adalah aspek keselamatan berlayar di laut. Kemudian legalitas perizinan (izin kecil untuk perahu) bagi nelayan, ketiga pemanfaatan teknologi informasi dan peringatan dini. Keempat, perawatan dan kelayakan kapal (kapal wisata maupun kapal nelayan). Dan terakhir, strategi rencana pengembangan kawasan pesisir dan asuransi bagi para nelayan.

Inti dari pemberian fasilitas bagi nelayan ini, adalah untuk menjaga keselamatan ketika bekarja sekaligus meningkatkan wawasan dan pengetahuan kepada para nelayan, serta kesadaran tertib pelayaran. Hasil akhir yang ingin didapatkan adalah, menurunnya angka kecelakaan di laut.

Namun demikian, meski kondisi gelombang di pesisir Surabaya saat ini masih cukup kondusif, pihaknya mengimbau masyarakat, yang beraktivitas di wilayah perairan, agar tetap waspada. Di musim penghujan ini masyarakat harus mewaspadai potensi adanya awan kumulonimbus. Karena bisa berdampak pada kecepatan angin dan tinggi gelombang. –sa

 

 

 

Bagikan tulisan ini:
Tags: Informasi nelayan SurabayaPapan cuaca Surabayawaspada hujan surabayaWeather Information Display
Previous Post

Strategi Surabaya Hadapi Tsunami

Next Post

Menata Romantika Jalan Panggung Heritage Walk Surabaya

Artikel Terkait

Surabaya Expo Center akan menjadi destinasi wisata baru kota Surabaya sekaligus memberi ruang untuk UMKM serta lahan konser yang terbuka. (bangga surabaya)
Headline

19 – 24 Agustus 2024, Gebyar UMKM dan Live Music di Surabaya Expo Center

9 bulan ago
Cuaca dan suhu udara kota Surabaya hari ini cerah, berawan, dan berpotensi hujan di beberapa tempat. (BMKG)
Sketsa Kota

Hari ini Surabaya Cerah Berawan. Potensi Hujan Ringan

9 bulan ago
Prosesi peluncuran aplikasi "Awasi Boyo" di Balai Kota Surabaya. (kominfo pemprov)
Sketsa Kota

“Awasi Boyo” Pengawas dan Teman Baru Koperasi Surabaya

10 bulan ago
Fantasi menjadi kajian psikoanalisis penting meski oleh Sigmund Freud ditemukan dengan cara yang tak sadar. (rafy-a.com)
Headline

Kajian Psikoanalisis tentang Fantasi dan Fungsinya

4 tahun ago
Jalaluddin Rumi mengekspresikannya tulisannya dalam bahasa cinta yang syarat makna. Sajak, puisi, syair, dengan pendekatan cinta dan humanisme. (surabayastory.com)
Headline

Pengantar Singkat Karya dan Perjalanan Spiritual Jalaluddin Rumi

4 tahun ago
Warna merah selalu mencuri perhatian. Psikologi merah sangat kuat. (qz)
Headline

Makna Warna Merah di Bulan Februari

4 tahun ago
Next Post

Menata Romantika Jalan Panggung Heritage Walk Surabaya

Tekad Soekarno Membebaskan Irian Barat

Suroboyo Bus makin diminati masyarakat Surabaya. Jumlahnya akan terus ditambah. (sa)

Suroboyo Bus Favorit Baru Transportasi Masyarakat Surabaya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA POPULER

  • Inilah Sistem Pencernaan Manusia yang Hebat  (info visual)

    Mengenal Sistem Pencernaan Manusia yang Hebat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Belajar Membaca Not Angka dan Tangga Nada

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sampah Kulit Kerang di Kenjeran Surabaya yang Tak Terselesaikan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Makna Warna Merah di Bulan Februari

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jamu Jawa, Tradisi Penyembuhan Nenek Moyang Nusantara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Kurs

Kurs USD: Ming, 25 Mei.

RajaBackLink.com
">
Surabayastory.com

© 2024 Surabaya Story - Let's Make Story, Let's Make History

KATEGORI

  • HEADLINE
  • SURABAYA TODAY
  • CERITA KITA
  • RANA
  • FIKSI & PUISI
  • INSPIRASI PAGI
  • JEJAK
  • JENAKA
  • JELAJAH
  • LENSA

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • HEADLINE
  • SURABAYA TODAY
    • SKETSA KOTA
  • CERITA KITA
  • RANA
  • FIKSI & PUISI
  • INSPIRASI PAGI
  • JEJAK
  • JENAKA
  • JELAJAH
  • LENSA
  • Login
  • Sign Up

© 2024 Surabaya Story - Let's Make Story, Let's Make History

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist