Surabayastory.com – Ini adalah cerita lain dari kisah Alibaba yang masyhur itu. Cerita tentang Alibaba selalu menarik, enak dibaca, dan kaya akan hikmah. Selamat menikmati cerita di kala libur kerja.

DAHULU kala, di kota Persia, hidup dua orang bersaudara yang bernama Kasim dan Alibaba. Alibaba adalah adik Kasim yang hidupnya miskin dan tinggal didaerah pegunungan. Ia mengandalkan hidupnya dari penjualan kayu bakar yang dikumpulkannya. Berbeda dengan abangnya, Kasim, seorang yang kaya raya tetapi serakah dan tidak pernah mau memikirkan kehidupan adiknya.
Suatu hari, ketika Alibaba pulang dari mengumpulkan kayu bakar, ia melihat segerombol penyamun yang berkuda. Alibaba segera bersembunyi karena takut jika ia terlihat, ia akan dibunuh. Dari tempat persembunyiannya, Alibaba memperhatikan para penyamun yang sedang sibuk menurunkan harta rampokannya dari kuda mereka. Kepala penyamun tiba-tiba berteriak, “Alakazam ! Buka…..”. Pintu gua yang ada di depan mereka terbuka perlahan-lahan. Setelah itu mereka segera memasukkan seluruh harta rampokan mereka. “Alakazam ! tutup…,” teriak kepala penyamun, pintu gua pun tertutup.
Setelah para penyamun pergi, Alibaba memberanikan diri keluar dari tempat sembunyinya. Ia mendekati pintu gua tersebut dan meniru teriakan kepala penyamun tadi. “Alakazam! Buka…..” pintu gua yang terbuat dari batu itu terbuka. “Wah… Hebat!” teriak Alibaba sambil terpana sebentar karena melihat harta yang bertumpuk-tumpuk seperti gunung. “Gunungan harta ini akan aku ambil sedikit, semoga aku tak miskin lagi, dan aku akan membantu tetanggaku yang kesusahan”. Setelah mengarungkan harta dan emas tersebut, Alibaba segera pulang setelah sebelumnya menutup pintu gua.
Istri Alibaba sangat terkejut melihat barang yang dibawa Alibaba. Alibaba kemudian bercerita pada istrinya apa yang baru saja dialaminya. “Uang ini sangat banyak… bagaimana jika kita bagikan kepada orang-orang yang kesusahan..” ujar istri Alibaba. Karena terlalu banyak, uang emas tersebut tidak dapat dihitung Alibaba dan istrinya. Akhirnya mereka sepakat untuk meminjam kendi sebagai timbangan uang emas kepada saudaranya, Kasim. Istri Alibaba segera pergi meminjam kendi kepada istri Kasim. Istri Kasim, seorang yang pencuriga, sehingga ketika ia memberikan kendinya, ia mengoleskan minyak yang sangat lengket di dasar kendi.
Keesokannnya, setelah kendi dikembalikan, ternyata di dasar kendi ada sesuatu yang berkilau. Istri Kasim segera memanggil suaminya dan memberitahu suaminya bahwa di dasar kendi ada uang emas yang melekat. Kasim segera pergi ke rumah Alibaba untuk menanyakan hal tersebut. Setelah semuanya diceritakan Alibaba, Kasim segera kembali kerumahnya untuk mempersiapkan kuda-kudanya. Ia pergi ke gua harta dengan membawa 20 ekor keledai. Setibanya di depan gua, ia berteriak “Alakazam ! Buka…”, pintu batu gua bergerak terbuka. Kasim segera masuk dan langsung mengarungkan emas dan harta yang ada di dalam gua sebanyak-banyaknya. Ketika ia hendak keluar, Kasim lupa mantra untuk membuka pintu, ia berteriak apa saja dan mulai ketakutan. Tiba-tiba pintu gua bergerak, Kasim merasa lega. Tapi ketika ia mau keluar, para penyamun sudah berada di luar, mereka sama-sama terkejut. “Hei maling! Tangkap dia, bunuh!” teriak kepala penyamun. “Tolong… saya jangan dibunuh”, mohon Kasim. Para penyamun yang kejam tidak memberi ampun kepada Kasim. Ia segera dibunuh.
Istri Kasim yang menunggu di rumah mulai kuatir karena sudah seharian Kasim tidak kunjung pulang. Akhirnya ia meminta bantuan Alibaba untuk menyusul saudaranya tersebut. Alibaba segera pergi ke gua harta. Di sana ia sangat terkejut karena mendapati tubuh kakaknya sudah terpotong. Setibanya di rumah, istri Kasim menangis sejadi-jadinya. Untuk membantu kakak iparnya itu Alibaba memberikan sekantung uang emas kepadanya. Istri Kasim segera berhenti menangis dan tersenyum, ia sudah lupa akan nasib suaminya yang malang. Alibaba membawa tubuh Kasim ke tukang sepatu untuk menjahitnya kembali seperti semula. Setelah selesai, Alibaba memberikan upah beberapa uang emas.
Di lain tempat, di gua harta, para penyamun terkejut, karena mayat Kasim sudah tidak ada lagi. “Tak salah lagi, pasti ada orang lain yang tahu tentang rahasia gua ini, ayo kita cari dan bunuh dia!” kata sang kepala penyamun. Merekapun mulai berkeliling pelosok kota. Ketika bertemu dengan seorang tukang sepatu, mereka bertanya,”Apakah akhir-akhir ini ada orang yang kaya mendadak?”. “Akulah orang itu, karena setelah menjahit mayat yang terpotong, aku menjadi orang kaya”. “Apa! Mayat! Siapa yang memintamu melakukan itu?” Tanya mereka. “Tolong antarkan kami padanya!”. Setelah menerima uang dari penyamun, tukang sepatu mengantar mereka ke rumah Alibaba. Si penyamun segera memberi tanda silang di pintu rumah Alibaba. “Aku akan melaporkan pada ketua, dan nanti malam kami akan datang untuk membunuhnya,” kata si penyamun. Tetangga Alibaba, Morijana yang baru pulang berbelanja melihat dan mendengar percakapan para penyamun.
Malam harinya, Alibaba didatangi seorang penyamun yang menyamar menjadi seorang pedagang minyak yang kemalaman dan memohon untuk menginap sehari di rumahnya. Alibaba yang baik hati mempersilakan tamunya masuk dan memperlakukannya dengan baik. Ia tidak mengenali wajah si kepala penyamun. Morijana, tetangga Alibaba yang sedang berada di luar rumah, melihat dan mengenali wajah penyamun tersebut. Ia berpikir keras bagaimana cara untuk memberitahu Alibaba. Akhirnya ia mempunyai ide, dengan menyamar sebagai seorang penari. Ia pergi kerumah Alibaba untuk menari. Ketika Alibaba, istri dan tamunya sedang menonton tarian, Morijana dengan cepat melemparkan pedang kecil yang sengaja diselipkannya dibajunya ke dada tamu Alibaba.
Alibaba dan istrinya sangat terkejut, sebelum Alibaba bertanya, Morijana membuka samarannya dan segera menceritakan semua yang telah dilihat dan didengarnya. “Morijana, engkau telah menyelamatkan nyawa kami, terima kasih”. Setelah semuanya berlalu, Alibaba membagikan uang peninggalan para penyamun kepada orang-orang miskin dan yang sangat memerlukannya. –dia
Thank you for your sharing. I am worried that I lack creative ideas. It is your article that makes me full of hope. Thank you. But, I have a question, can you help me?
Hey! Do you know if they make any plugins to help with SEO?
I’m trying to get my blog to rank for some targeted keywords
but I’m not seeing very good success. If you know of any please share.
Kudos! You can read similar art here: Change your life
I am really impressed together with your writing skills and also with the structure on your weblog. Is that this a paid topic or did you customize it your self? Anyway stay up the nice high quality writing, it is uncommon to see a nice blog like this one these days. I like surabayastory.com ! It is my: Lemlist
I am really inspired with your writing skills as well as with the layout on your blog. Is that this a paid subject matter or did you customize it your self? Either way stay up the nice high quality writing, it’s uncommon to see a great blog like this one these days. I like surabayastory.com ! Mine is: HeyGen
Hi there I am so happy I found your blog, I really found you by error, while I
was browsing on Digg for something else, Anyhow I am here now
and would just like to say many thanks for a fantastic post and a all round entertaining blog (I
also love the theme/design), I don’t have time to look
over it all at the minute but I have bookmarked it and also added your RSS feeds,
so when I have time I will be back to read much more, Please
do keep up the superb work.
Can I simply just say what a relief to find somebody who really knows
what they’re discussing over the internet. You
definitely realize how to bring a problem to light and make it important.
More and more people ought to check this out and understand this side of your story.
I can’t believe you’re not more popular because
you surely possess the gift.
Howdy! I know this is somewhat off topic but I was wondering which blog platform are you using
for this website? I’m getting sick and tired of WordPress because
I’ve had problems with hackers and I’m looking at options for another platform.
I would be great if you could point me in the direction of a good platform.
I’m not sure where you are getting your info, but great topic.
I needs to spend some time learning much more or understanding more.
Thanks for magnificent information I was looking for this information for my mission.
Highly descriptive post, I liked that bit. Will there
be a part 2?
Hi there would you mind sharing which blog platform
you’re using? I’m going to start my own blog in the near future but I’m
having a hard time making a decision between BlogEngine/Wordpress/B2evolution and Drupal.
The reason I ask is because your layout seems different then most blogs and I’m looking for something completely unique.
P.S My apologies for being off-topic but I had to ask!
That is a good tip especially to those new to the blogosphere.
Brief but very accurate info… Appreciate your sharing this one.
A must read post!
I know this if off topic but I’m looking into starting my own weblog and was wondering what all is needed
to get set up? I’m assuming having a blog like yours would cost a pretty penny?
I’m not very web smart so I’m not 100% positive. Any recommendations or advice would be
greatly appreciated. Cheers