Bill Gates tidak percaya tidur, akhir pecan, dan liburan.
SELAMA lebih dari 20 tahun Bill Gates menghabiskan waktu untuk membangun Microsoft dan menjadi salah satu perusahaan terbesar dan tersukses di dunia. Bill Gates adalah seorang workaholic (gila kerja) dan pemberi tugas yang obsesif. Selama hari-hari itu, ia tidak percaya pada akhir pekan, dan tidak percaya pada liburan.
Dan, dia juga tidak terlalu percaya pada tidur. Jika Anda berusaha semalaman untuk mengembangkan bisnis Anda, kemungkinan Anda melakukan lebih banyak kerusakan daripada kebaikan.
“Saya secara rutin menarik mereka yang suka bekerja sambil begadang (all-nighters) ketika kami harus mengirimkan perangkat lunak. Sekali atau dua kali, saya begadang dua malam berturut-turut,” akunya dalam sebuah tulisannya. “Saya terobsesi dengan pekerjaan saya, dan saya merasa bahwa banyak tidur itu jadi malas.”
Hingga akhirnya ia menyadari jika hanya bekerja tanpa memiliki waktu tidur yang cukup, akan menyebabkan banyak kerusakan di kemudian hari. Ia kini justru penganjur tidur. Ia orang baru yang belajar menyukai tidur. “Sekarang saya sudah membaca karya Matthew Walker: Why We Sleep. Saya menyadari bahwa semua orang yang tidur malam, bila dibandinglan dengan hampir tidak pernah tidur delapan jam, akan mengambil korban besar,” tulis Gates.
Dengan dunia yang semakin kompetitif, Gates lalu menuliskan beberapa tips utama yang membuat tidur lebih nyeyak di tengah tekanan dunia. Ia menyebutnya dengan tidur yang bersih (higiene sleep).
- Ganti lampu LED di Mana Anda Tidur
“Lampu LED memancarkan cahaya biru yang paling merusak tidur,” tulis Gates. Tentu saja, menyalakan lampu di malam hari akan mengurangi melatonin, yang diproduksi tubuh untuk membantu Anda tidur. Tetapi, para peneliti Harvard menemukan cahaya biru – yang juga menyalakan smartphone dan komputer tablet – adalah pelaku terburuk dalam mengurangi melatonin yang Anda butuhkan untuk mendapatkan mata benar-benar tertutup (shut-eye).
- Jaga Tetap Dingin
“Jika Anda cukup beruntung untuk dapat mengendalikan suhu tempat tinggal Anda, atur kamar tidur Anda agar turun hingga benar-benar dingin saat Anda berniat tidur,” kata Gates. Jika Anda selalu kedinginan, dan ngeri membayangkan ruangan yang dingin, coba kenakan kaus kaki dan selimut di tempat tidur. Penelitian menunjukkan bahwa menjaga kaki tetap hangat dapat membantu Anda tertidur lebih cepat dan tetap tertidur lebih lama.
- Batasi Alkohol Anda.
Alkohol mungkin membantu Anda tertidur, tetapi itu menekan kemampuan untuk mencapai tidur nyenyak. Ini juga dapat berdampak pada kehidupan Anda esoknya. Karena penelitian juga menunjukkan Anda kemungkinan akan lebih tidak waspada dan kurang efisien di hari berikutnya. Ketika Anda kembali ke kesibukan dan bekerja, Anda menjadi kurang awas.
- Tidur Sebentar, dan Mulai Lebih Awal.
Lakukan apa yang nenek moyang manusia lakukan (dan apa yang masih dilakukan beberapa budaya), yaitu tidur siang. “Ini kemungkinan akan meningkatkan kreativitas dan kesehatan jantung Anda serta memperpanjang hidup Anda,” kata Gates. Mayo Clinic merekomendasikan agar tidur siang singkat – hanya 10 sampai 20 menit. Dan pastikan Anda sudah beranjak tidur sebelum tengah malam, karena itu dapat memengaruhi tidur yang Anda dapatkan di malam hari.
“Apakah semua orang benar-benar membutuhkan tujuh atau delapan jam tidur semalam?” Gates bertanya secara retoris. “Jawabannya adalah kamu hampir pasti melakukannya, bahkan jika kamu meyakinkan dirimu sebaliknya.”
Ironisnya, Gates mengatakan butuh waktu lebih lama dari biasanya untuk membaca buku, Why We Sleep, karena ia terus mengikuti saran penulisnya: meletakkan e-book lebih awal di malam hari daripada yang seharusnya, sehingga ia bisa mendapatkan tidur yang cukup. –inc/ sa