Surabayastory.com – Lupa adalah suatu kebiasaan yang kerap membuat kita jengkel, kecewa, atau bahkan marah pada diri kita sendiri. Menjadi pelupa bukanlah sifat yang patut dipertahankan. Apalagi dibanggakan dan dilestarikan. Pelupa akan menghujam diri kita dan menyebabkan kalah bersaing dalam kehidupan yang semakin kompetitif ini.
Tetapi bagaimana kalau lupa itu terus-terusan? Tenang dulu. Ada memerapa step yang bisa merawat memori Anda. Strategi Memory Power ini akan memandu Anda untuk mengembalikan kemampuan berpikir dan meningkatkan daya ingat.
Untuk menjadi seseorang dengan daya ingat tinggi ternyata tidak selalu dibutuhkan otak yang jenius. Hal ini diungkapkan secara gamblang oleh Scott Hagwood, penulis buku tentang kebangkitan memori. Hagwood mengatakan, memori seseorang sebagian besar mirip tubuhnya. Dengan dilatih, maka akan jadi lebih kuat. Triknya terletak pada mengetahui cara melakukan latihan- latihan. Dalam bukunya yang berjudul Memory Power, ditunjukkan cara melakukan latihan untuk memori Anda. Bagian terbaik adalah Anda akan menemukan latihan-latihan itu mudah. Ini menakjubkan.dan memberikan hasil kuat. Dalam seminggu, Anda akan menemukan diri Anda mengingat lebih banyak dan menggunakan memori itu untuk membuat hidup Anda lebih baik.
Dengan melakukan beberapa metode di dalam buku itu secara rutin mampu meningkatkan daya ingat Anda. Metode ini telah diujikan kepada sejumlah simpatisan yang berusia 15-60 tahun. Hasilnya menunjukan bahwa daya ingat masing-masing simpatisan mengalami perkembangan yang cukup menggembirakan. Anda pun bisa memiliki daya ingat super seperti mereka. Konsisten dan giat berlatih adalah kuncinya. Temukan manfaat dari semua metode meningkatkan daya ingat. Kunci utamanya: berlatih!
Merawat Memori dengan Berlatih
Hagwood menemukan bahwa memori seseorang sebagian besar mirip tubuhnya. Latihlah, maka akan jadi lebih kuat. Triknya terletak pada mengetahui cara melakukan latihan- latihan. Dalam Memory Power, akan ia menunjukkan cara melakukan latihan untuk memori Anda. Dalam seminggu, Anda akan menemukan diri Anda mengingat lebih banyak dan menggunakan memori itu untuk membuat hidup Anda lebih baik.
Memori alami Anda menentukan siapa diri Anda. Ini jumlah pengalaman dan pengetahuan yang terkumpul hingga saat ini dalam hidup Anda. Ini identitas Anda dan menghubungkan semuanya tentang Anda. Tanpa ini, Anda tersesat (lost). Ini bagian alami dari siapa diri Anda. Ini sangat kuat. Di area sebesar sekitar dua kepalan tangan, Anda memiliki jutaan bit informasi yang bisa dirakit dalam sekejap ketika disentuh oleh satu pemikiran.
Latihan pertama: fokus. Memori itu seperti cahaya. Bila tak terfokus, maka berhamburan dan menyebar. Namun suatu memori yang terfokus seperti sinar laser yang kuat, mampu menerobos rintangan dan batas-batas yang mungkin tanpa hati-hati tercipta dalam benak Anda tentang memori Anda. Saya tahu karena selama bertahun-tahun saya menyabot memori dengan pemikiran negatif seperti “lupa nama-nama” atau teriakan yang biasa kita dengar “sayang, kau lihat kunci mobilku?”
Langkah pertama dalam perjalanan Anda menuju memori yang fokus dan kuat dimulai dengan sepotong kertas atau layar komputer. Cara terbaik untuk belajar bagaimana Anda berpikir dan bagaimana mengingat adalah dengan menuliskan pengalaman Anda dengan basis reguler.
Latihan kedua: pengalaman. Memori adalah hasil pengalaman, dan kita mengalami dunia di sekeliling kita melalui lima indra –melihat, mendengar, meraba, mengecap dan mencium. Emosi memainkan peran juga karena kita biasanya memiliki reaksi negatif atau positif terhadap pengalaman-pengalaman.
Akhirnya, banyak pengalaman kita melibatkan tindakan. Kita bertindak atau terlaksana atau mungkin kita hanya membayangkan suatu tindakan/aksi. Menggabungkan unsur-unsur ini –indra, emosi dan tindakan kita—maka Anda punya suatu memori. Latihan-latihan di dalamnya adalah untuk membuat Anda melakukan lebih dari memikirkan tentang pengalaman-pengalaman Anda untuk membentuk memori yang lebih tepat dan memenuhi.
Latihan ketiga: hal positif. Manusia condong terhadap hal-hal yang diingat terbaik yang memikat mereka. Di sini memperlihatkan pada Anda bagaimana menggunakan ciri umum itu untuk membangun memori yang lebih komplit. Pada intinya, Anda akan belajar untuk mengasosiasikan apapun yang Anda harapkan atau butuhkan untuk mengingat dengan sesuatu yang memikat Anda. Sesuatu yang positif, sesuatu yang Anda senangi. Ini prinsip konektivitas sederhana. Anda akan menemukan bahwa otak Anda mampu menciptakan sejumlah cara kreatif untuk menghubungkan hal-hal.
Latihan keempat: imajinasi. Sebagian besar proses mengaitkan itu melibatkan penciptaan gambaran dalam pikiran. Latihan ini dapat Anda lakukan ini sepanjang waktu tanpa menyadarinya. Mendengar kata makan pagi, maka pikiran Anda membayangkan sesuatu yang berkaitan dengan makan pagi, mungkin telur orak-arik di piring atau nasi pecel, atau nasi goreng goreng. Gambaran dalam pikiran ini akan jadi piranti lain yang Anda gunakan untuk memusatkan memori Anda.
Latihan kelima: pengulangan. Kita akan mempelajari tentang peran pengulangan dalam peningkatan memori. Namun jangan salah. Kunci sebenarnya untuk pengulangan dalam memori adalah lebih seperti menanam benih. Sekali Anda menanam memori, maka setiap kali kembali untuk menanami dan memeliharanya. Waktu adalah penghapus ampuh yang berupaya membersihkan memori Anda. Namun berlatih beberapa langkah, itu menjadi sebuah sistem atau piranti yang telah dirakit, dan dapat digunakan untuk merawat memori.
Yang mungkin tak Anda sadari adalah keahlian yang Anda kembangkan untuk meningkatkan memori, dapat Anda kembangkan tingkat kecepatannya. Dengan begitu, ingatan Anda akan terus ditekan hingga batas yang Anda mau.
Intinya meningkatkan memori Anda berarti meningkatkan kemampuan Anda untuk berpikir. Setelah latihan berlangsung selama sebulan, Anda akan merasakan hasil dari sebuah perjalanan. Bila memori Anda yang sudah meningkat akan memberi Anda kepuasan dan kegembiraan yang menakjubkan. –sa
You can definitely see your enthusiasm in the paintings you write. The world hopes for even more passionate writers such as you who are not afraid to mention how they believe. At all times follow your heart. “The point of quotations is that one can use another’s words to be insulting.” by Amanda Cross.
Hello! I know this is kinda off topic nevertheless I’d figured I’d ask. Would you be interested in exchanging links or maybe guest authoring a blog post or vice-versa? My site discusses a lot of the same subjects as yours and I feel we could greatly benefit from each other. If you might be interested feel free to shoot me an e-mail. I look forward to hearing from you! Superb blog by the way!